Notification

×
Copyright © Best Viral Premium Blogger Templates

Iklan

Jahit Mulut Dihentikan, Aksi Tetap Dilanjutkan

Sulthan
Sunday 1 January 2012, 1/01/2012 WIB Last Updated 2015-02-25T07:34:07Z
BERITA MERANTI, Jakarta - Karena alasan medis, 28 pelaku jahit mulut warga Pulau Padang, Kepulauan Miranti, Riau, yang menginap di gerbang DPR akhirnya dibuka, Minggu (1/1/2012) petang. Hal itu disampaikan kordinator aksi menginap di gerbang DPR, Bin-bin Firman. 
"Ya kami akhirnya 28 orang membuka jahitan mulut tersebut," katanya. Seperti diketahui, aksi jahit mulut warga Pulau Padang, Kepulauan Miranti, Riau, hampir memasuki minggu kedua. Otomatis tidak ada asupan yang ideal bagi mereka karena
keterbatasan saat mulut mereka bungkam.
Sebagai catatan, hampir 10 dari 28 warga yang melakukan aksi jahit mulut, terpaksa harus dilarikan ke rumah sakit karena alasan kekurangan cairan. Tak jarang dari mereka yang dilarikan harus memasuki UGD karena kondisinya yang kian melemah, meski pada akhirnya kembali beraksi di gerbang DPR.
Misal Purwati (47), satu-satunya perempuan yang melakukan aksi jahit mulut, kondisinya kian melemah dari hari ke hari. Ia pun sempat di bawa ke UGD RSCM karena dehidrasi.
Kini kata Bin-bin, tak ada lagi peserta jahit mulutnya karena memang mengancam. Namun aksi menginap di gerbang DPR masih dilakukan mengingat tuntutan mereka yang belum dikabulkan pemerintah, perihal pencabutan izin perusahaan yang melakukan aktifitas Hutan Tanaman Industri (HTI) di wilayahnya.

Sumber : Tribun



Keyword Search :

Komentar

Tampilkan

  • Jahit Mulut Dihentikan, Aksi Tetap Dilanjutkan
  • 0

Terkini

Topik Populer