BERITA MERANTI, Selatpanjang (DP)-FRAKSI Gerindra plus PDI-P, DPRD Kepulauan Meranti, menyatakan bahwa mereka berpihak kepada wong cilik. Mereka juga akan mendukung Pemerintah, selagi masih konsisten membangun rakyat. Demikian disampaikan oleh anggota Fraksi Gerindra plus PDIP DPRD Meranti, yang juga Wakil Ketua I DPRD M Tofikurrohman SPd MSi dalam rapat dengar pendapat dan dialog dengan Serikat Tani Riau (STR) Kepulauan Meranti, Selasa (5/4) di kantor DPRD. Acara itu dihadiri oleh, Ketua Fraksi Gerindra Plus PDIP, Basiran SE MM, Asmawi dan Suci Winarsih. Sementara dari STR sendiri yang hadir anggota sebanyak 11 orang, termasuk Ketua STR, Ridwan dan Sekjennya, Sutarno.”Kita memastikan menolak masuknya HTI di Meranti, hal itu jelas dibuktikan dari surat yang telah dilayangkan ke Kementrian Kehutanan, melalui Dirjen, untuk meninjau ulang HTI di Meranti.
Kemudian juga, surat yang pernah dilayangkan ke perusahaan HTI di Meranti untuk menghentikan sementara operasional mereka,” ungkap Tofikurrohman.
Ditambahkan oleh Ketua Fraksi, Basiran SE MM, bahwa frakasi
Gerindra plus PDIP, akan menyampaikan ke pusat terkait arah dukungan yang akan di lakukan oleh Fraksi.”Kita akan musyawarah dulu, dan akan menyampaikan ke pusat, terhadap sikap fraksi terhadap persoalan HTI di Meranti,” ujarnya.
Sementara, Ketua STR, Ridwan mengatakan, pihaknya akan memegang penyampaian dari fraksi. Pihaknya juga meminta
dilakukan intervensi objektif oleh fraksi Gerindra plus terhadap evaluasi HTI itu.
“Kami akan segera melaksanakan aksi jahit mulut sebagai upaya lanjutan perjuangan kita untuk menolak HTI masuk ke Meranti. Oleh karena itu, kami meminta dukungan kepada fraksi Gerindra plus PDIP,” harap Ridwan.
